Para pembaca Info Teknologi yang memiliki handphone android
pasti mengeluhkan lamanya update OS Android resmi dari vendor seperti
Samsung, Motorola, HTC, Sony, dll dirilis. Hal inilah yang membuat
beberapa orang tidak sabar dan lebih memilih untuk menginstall custom ROM.
Banyak
dari pengguna Android akan menyebutkan biang keladi lamanya update OS
Android dari vendor dikarenakan perlu penyesuaian dari applikasi dan
user interface custom bawaan vendor (seperti TouchWiz dari Samsung atau
Motoblur dari Motorola).
Namun dikutip Info Teknologi dari PCMag, Cristy Wyatt (Motorola Senior Vice President)
membantah bahwa applikasi dan custom UI vendor sebagai alasan utamanya.
Christy berkilah bahwa kendala utama keterlambatan berasal dari
hardware.
Ia mengatakan vendor kesulitan harus menulis source code sendiri supaya dapat sesuai dan berfungsi baik dengan source code yang dirilis Google. Ini berbeda dengan Google yg membuat kodenya sesuai dengan jajaran hp Nexus yang mereka rilis.
Cristy menyebutkan proses pembuatan update OS sangatlah rumit, setelah source code dirilis oleh Google vendor pertama-tama harus menyesuaikan source code dengan spesifikasi hardware tiap handphone, menambahkan UI custom & applikasi dari vendor, diuji terlebih dahulu dan kemudian harus disetujui oleh pihak operator seluler.
Namun yang membuat penulis tidak habis pikir adalah bila memang benar vendor kesulitan menulis ulang source code sesuai hardware handphone buatan mereka, lalu kenapa pembuat custom rom seperti Cyanogenmod bisa sangat cepat merilis update OS dalam beberapa minggu setelah source code Android dirilis ?
Mungkin para vendor harus memperkerjakan modder di perusahaan mereka supaya update OS lebih cepat dirilis :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Say Thanks OK :)